Seminar Hasil Disertasi Program Doktor S3 Angkatan 1 dan 2 Pascasarjana UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda Digelar dengan Sukses
Samarinda, Jumat 14 November 2025 — Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda sukses menyelenggarakan Seminar Hasil Disertasi bagi mahasiswa Program Doktor (S3) Angkatan 1 dan 2. Kegiatan ini merupakan tahapan penting dalam proses penyelesaian studi doktoral, di mana mahasiswa memaparkan hasil penelitian ilmiahnya untuk memperoleh masukan, kritik konstruktif, dan penguatan akademik dari para penguji.
Acara yang berlangsung di ruang sidang Pascasarjana ini dihadiri oleh Direktur Pascasarjana, para promotor, ko-promotor, penguji internal dan eksternal, serta para mahasiswa pascasarjana. Suasana seminar berlangsung penuh antusias dan ilmiah, mencerminkan kualitas riset yang semakin berkembang di lingkungan Pascasarjana UINSI Samarinda.
Moh. Nasrun Judul Disertasi:
Model Pendidikan Karakter pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam di Kalimantan Timur (Studi Multisitus pada Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, Sekolah Tinggi Agama Islam Balikpapan, dan Sekolah Tinggi Agama Islam Sangatta)
Penelitian ini mengeksplorasi model penguatan pendidikan karakter di tiga PTKI di Kalimantan Timur. Temuan Nasrun membuka wawasan baru mengenai strategi pendidikan karakter yang integratif—baik pada aspek kelembagaan, kurikulum, maupun praktik pembelajaran—yang relevan dengan era digital dan nilai Islam moderat.
Ahmad Riyadi Judul Disertasi:
Dinamika Kajian Pendidikan Islam: Analisis Bibliometrik dan Pendekatan Multidisiplin
Melalui metode bibliometrik, Riyadi memetakan perkembangan penelitian pendidikan Islam dalam dua dekade terakhir. Dengan pendekatan multidisiplin, penelitian ini menghasilkan gambaran komprehensif mengenai tren penelitian, kecenderungan keilmuan, serta peluang pengembangan riset di masa mendatang.
Abdul Syahid Judul Disertasi: Implementasi Pembelajaran Fikih Berbasis Moderasi pada Guru Madrasah Aliyah Negeri di Kalimantan Timur
Penelitian ini menegaskan pentingnya moderasi dalam pengajaran fikih pada level pendidikan menengah. Syahid menemukan bahwa pendekatan pembelajaran berbasis moderasi mampu membentuk pemahaman fikih yang lebih inklusif dan adaptif, sekaligus memperkuat harmoni sosial di lingkungan madrasah.
Dalam sambutannya, Direktur Pascasarjana UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda menyampaikan apresiasinya atas capaian para mahasiswa doktoral.
Beliau menegaskan:
“Seminar hasil ini bukan sekadar proses akademik, tetapi bentuk komitmen Pascasarjana dalam menghadirkan penelitian yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan. Kami bangga karena riset-riset ini memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan pendidikan Islam dan penguatan moderasi beragama di Kalimantan Timur dan Indonesia.”
Komitmen Pascasarjana UINSI Samarinda Terselenggaranya seminar ini menunjukkan keseriusan Pascasarjana UINSI dalam meningkatkan mutu penelitian dan kualitas lulusan doktoral. Harapannya, hasil masukan dari para penguji menjadi penguatan bagi mahasiswa untuk melanjutkan ke tahap berikutnya, yakni Ujian Terbuka (Promosi Doktor).
Pascasarjana UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda terus berupaya menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan yang unggul, moderat, dan berkontribusi luas bagi masyarakat menuju visi besar Indonesia Emas 2045.
Humas Pascasarjana (I.m)



